Featured Post

Cara Mengaktifkan Fitur Https Di Blogspot/Blogger

Hei guys, tutorial kali ini Titip Teknologi akan membahas bagaimana cara mengaktifkan fitur HTTPS di blogspot/blogger. Dengan mengaktifkan fitur HTTPS (HTTP Secure) ini tentu saja akan kuat terhadap SEO blog Anda alasannya yaitu blog Anda akan dinilai lebih kondusif oleh search engine. HTTPS sanggu…

Topologi Peer To Peer


Assalamuallaikum warrahmatulallahi wabarakathu 
    Hy Kawan-Kawan bertemu lagi dengan blog saya ,pada artikel kali ini saya akan menawarkan bahan wacana topologi ,topologi yang saya akan jelaskan klai ini yakni topologi Peer To Peer dari pengertian kekurangan serta kelebihannya akan saya jelaskan.Biar cepat simak bahan dibawah dan pelajari baik-baik.

 Assalamuallaikum warrahmatulallahi wabarakathu TOPOLOGI PEER TO PEER


     Topologi Peer to Peer yakni salah satu topologi pada jaringan komputer dimana setiap komputer yang terhubung dalam jaringan tersebut merupakan klien sekaligus juga server. Jaringan ini dibuat tanpa adanya kontrol terpusat dari sebuah server yang terdedikasi. Setiap komputer mempunyai kedudukan yang sama. Pertukaran data antar komputer serta penggunaan akomodasi komputer yang terhubung pada jaringan peer to peer sanggup dilakukan secara langsung. Tidak ada pengendali dan pembagian hak akses.



  • Tidak mempunyai sebuah komputer yang berfungsi sebagai server terdedikasi.
  • Setiap komputer dalam jaringan merupakan server dan sekaligus juga klien.
  • Tidak adanya kontrol pada pengaturan keamanan jaringan
  • Tidak memerlukan spesifikasi komputer yang setara untuk sanggup terhubung dalam satu jaringan
     Komputer pada sebuah jaringan peer-to-peer sanggup berfungsi sebagai sebuah client maupun sebagai sebuah server, jaringan peer-to-peer tidak mempunyai kontrol terpusat (centralized control) pada sumber daya yang terbagi (shared resources). Semua peralatan sanggup membagikan sumber dayanya dengan semua komputer pada jaringan yang sama. Hubungan peer berarti tidak ada satu komputer-pun yang mempunyai prioritas susukan tertinggi, maupun tanggung jawab tertinggi untuk membagikan sumber daya.

     Semua pengguna (user) pada jaringan peer-to-peer sanggup bertindak sebagai eksekutif jaringan, sehingga setiap pengguna jaringan sanggup mengatur hak susukan sumber daya pada komputer yang digunakannya. Pengguna mungkin saja menawarkan hak susukan tidak terbatas (unlimited access) pada sumber daya lokal, atau menawarkan ijin hanya pada sumber daya tertentu. Setiap pengguna sanggup memutuskan apakah pengguna lain sanggup meng-akses sumber daya secara sederhana hanya dengan melaksanakan usul (requesting), atau harus memakai kunci (password).



Kelebihan jaringan peer to peer

  • Biaya yang diperlukan untuk mengimplementasikannya jauh lebih murah,, lantaran tidak memerlukan server dengan spesifikasi yang tinggi untuk sanggup melayani semua client
  • Setiap komputer dalam jaringan berperan sebagai klien dan juga server, sehingga semua komputer mempunyai hak yang sama.
  • Kelangsungan kinerja jaringan tidak tergantung pada komputer server.
  • Tidak membutuhkan sistem operasi maupun aplikasi khusus untuk server.
  • Tidak membutuhkan eksekutif khusus untuk merawat jaringan.
  • Instalasi jaringan mudah.
  • Antar komputer dalam jaringan sanggup saling berbagi-pakai hardware seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer, atau akomodasi lain yang terhubung dalam satu jaringan.
  • Jika salah satu komputer bermasalah, tidak akan mempengaruhi jaringan atau komputer lain.

Kekurangan Topologi Peer to Peer

  • Tingkat keamanan jaringan rendah, rentan terhadap serangan pihak luar. Sebab tanpa adanya server, keamanan dalam jaringan ditentukan oleh setiap user masing-masing komputer.
  • Backup juga dilakukan pada masing-masing komputer.
  • Troubleshooting (identifikasi permasalahan) jaringan lebih sulit, lantaran semua komputer terlibat dalam sistem komunikasi jaringan.
  • Sulit dikembangkan, lantaran tipe jaringan ini tidak cocok untuk dipakai dalam skala besar
  • Administrasi tidak terkontrol.
  • Kinerja jaringan lebih rendah lantaran selain harus mengelola pemakaian akomodasi jaringan, setiap komputer juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasinya sendiri.
  • Banyak file sharing akan mempengaruhi kinerja komputer.

      Nah mungkin untuk kali ini cuma bahan ini yang sanggup saya sampaikan kepadan Teman-teman, Semoga bermanfaat untuk kawan-kawan sekalian.kunjungi Artikel-artikel saya lainnya dan juga kalian sanggup Request bahan dengan cara Koment dibawah,Sekian.,.,,.

Wassalamuallaikum Warahmatullahi Wabarakatu,.,..,,.


Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter