Featured Post

Cara Mengaktifkan Fitur Https Di Blogspot/Blogger

Hei guys, tutorial kali ini Titip Teknologi akan membahas bagaimana cara mengaktifkan fitur HTTPS di blogspot/blogger. Dengan mengaktifkan fitur HTTPS (HTTP Secure) ini tentu saja akan kuat terhadap SEO blog Anda alasannya yaitu blog Anda akan dinilai lebih kondusif oleh search engine. HTTPS sanggu…

Format Artikel Non Penelitian

Format Artikel Non Penelitian. Isi dan format artikel non penelitian, walaupun mempunyai sejumlah unsur-unsur yang relatif sarna dengan artikel hasil penelitian, secara substansial mempunyai perbedaan. Pada artikel non penelitian tidak mempunyai unsur-unsur metode, hasil, dan pembahasan, menyerupai yang terdapat pada isi dan format artikel hasil penelitian.

unsur yang relatif sarna dengan artikel hasil penelitian Format Artikel Non Penelitian


Sebaliknya unsur-unsur tersebut diganti dengan bahasan utama atau bahasan inti berupa sub-sub judul yang diubahsuaikan dengan subtopik yang sedang dibicarakan atau argumentasi yang sedang dikembangkan oleh penulisnya (Adnan, dkk., 2005, p.71). Umumnya isi berupa kupasan, analisis, argumentasi dan pendirian penulis mengenai dilema yang,dibicarakan.

Sedangkan unsur-unsur lain menyerupai judul, nama penulis, keterangan penulis, abstrak, kata kunci, pendahuluan, simpulan, dan lain-lain, sama dengan artikel hasil penelitian. Namun demikian terdapat perbedaan di dalam isinya. Isi dan format artikel non peneitian atau artikel hasil pemikiran.

1. Judul

Dalam menciptakan judul artikel, hendaknya harus memenuhi hal-hal berikut:
  • Informatif dan komprehensif,
  • Mencerminkan isi artikel,
  • Dapat menarik perhatian,
  • Memuat variabel-variabel yang diteliti atau kata-kata kunci yang menggambarkan dilema yang, diteliti.


Terkait dengan judul yang menarik, ada beberapa saran yang disampaikan Adnan (2005, p. 18), yakni
  • Pilihlah kata-kata yang eksklusif mengatakan jawaban, atau setidaknya menyinggung dilema yang dimasa kemudian belum terjawab dan masih menjadikan kontroversi,
  • Informasi yang layak diberitakan (news value). News value artikel ilmiah yaitu informasi gres wacana suatu topik penting atau yang sedang hangat dibicarakan oleh media.
  • Judul sebaiknya tidak lebih dari 12 kata jikalau ditulis dalam bahasa Indonesia dan 10 kata jikalau ditulis dalam bahasa Inggris.


2. Nama penulis

Pencantuman nama penulis dilakukan tanpa gelar akademik ataupun kepangkatan. Nama penulis dilengkapi dengan keterangan forum asal penulis yang disertai alamat lembaga, dan dilengkapi dengan email atau telpon untuk keperluan korespondensi. Apabila artikel ditulis oleh tim, maka penulis utama dicatumkan pada urutan pertama.

3. Abstrak

Abstrak merupakan bab penting yang dipakai untuk menarik perhatian pembaca. Abstrak berisi pernyataan ringkas dan padat wacana ide-ide yang paling penting. Abstrak berisi ringkasan dari inti suatu artikel secara komprehensif, yang memuat uraian dilema penelitian, tujuan penelitian, metode penelitian yang digunakan, dan hasil penelitian. Panjang ajaib kurang lebih 100 kata dan ditulis dalam satu paragraf. Abstrak harus ditulis dalam dwi bahasa, yaitu bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.

4. Kata kunci

Kata kunci (keywords) yaitu kata atau terminologi spesifik bidang ilmu yang dibahas di dalam artikel. Kata kunci (keywords) menggambarkan ranah dilema yang diteliti dan istilah-istilah teknis yang berkaitan dengan penelitian yang dilaporkan. Kata kunci sanggup diambil dari judul penelitian atau dari badan artikel (yang mencerminkan ranah permasalahan yang diteliti) sebanyak kurang lebih 3-5 kata. Fungsi kata kunci dipakai untuk filling and searching, pengelompokkan, dan dokumentasi.

5. Pendahuluan

Pendauhulan berisi uraian yang mengantarkan pembaca kepada topik utama yang akan dibahas.
Menguraikan hal-hal yang menarik perhatian pembaca, mengatakan konteks bagi permasalahan yang akan dibahas, serta tujuan pembahasan.

6. Bagian inti.

Bagian ini terdiri dari sejumlah sub judul yang diubahsuaikan dengan topik bahasan. Berisi kupasan, analisis, argumentasi, komparasi, dan pendirian penulis mengenai dilema yang dibahas.

7. Penutup atau simpulan.

Merupakan sub-judul bab final dari suatu artikel non penelitian. Isinya berupa catatan final atau yang sejenisnya. Atau Berisi penegasan perilaku penulis atas dilema yang dibahas.

8. Daftar Rujukan

Diutamakan apabila sumber pustaka atau referensi berasal dari lebih satu sumber menyerupai buku, jurnal, makalah, internet, dan lain-lain.

Referensi
Menulis Artikel Untuk Jurnal Ilmiah, Gunawan Suryoputro, Sugeng Riadi, Ali Sya'ban

Related Posts

1 komentar

  1. Admin izin promo ya ^^
    AjoQQ poker online aman dan terpercaya (y) Whatsapp : +855969190856
    Sedia deposit pulsa juga (min 20rb)

    BalasHapus

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter